Selasa, 30 November 2010

Bungkam PSMP, PSS ke Posisi Kedua Grup 3

PSS Sleman kembali berhasil meraih hasil positif dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Ti-Phone 2010/2011 sore tadi Senin (29/11) di Stadion Tridadi, Sleman. Setelah Jum'at kemarin berhasil mengungguli Persipro, kali ini PSS berhasil menghempaskan PSMP (Mojokerto Putra) dengan skor cukup telak 3-1. Ketiga gol disumbangkan oleh Ferry Anto ('13), Anang Hadi ('49) dan striker muda Tri Handoko ('57).

PSS yang bermain cantik sore ini sempat dikejutkan melalui gol cepat PSMP di menit '8 melalui kaki Harun Nurosyid setelah menyerobot bola umpan dari blunder Gerri Mandagi kepada Tommi Adityo. Tidak mengurangi semangat pasukan Super Elja (Elang Jawa), baru berselang empat menit PSS berhasil membalas melalui tendangan penalti Ferry Anto setelah Fery Anto dijatuhkan dikotak pinalti oleh pemain belakang PSMP Heri Santoso. Berhasil menyamakan kedudukan, semangat pemain PSS menggebu-gebu dan semakin gencar melakukan serangan ke pertahanan PSMP. Hasilnya di injury time '49 PSS berhasil mengungguli PSMP 2-1 setelah tendangan bebasnya mengecoh kiper Juriwanto.

Dibabak kedua, ketinggalan 2-1 membuat emosi pemain PSMP meninggi dan pertandingan berjalan dengan keras. Bahkan sempat terjadi kericuhan antar pemain yang melibatkan Ferry Anto dan sejumlah pemain PSMP. PSS berhasil menambah pundi-pundi golnya di menit ke '57 melalui striker muda Tri Handoko.

Sementara itu, pelatih PSS M. Basri memberikan penilaian terhadap kinerja wasit Juandri Setiawan asal Bandung. Menurutnya wasit memimpin pertandingan tidak fair. Pertama soal tidak dianulirnya bola mati yang direbut dan digolkan oleh Harun Nurosyid. Kedua soal kekerasan fisik pemain PSMP kepada para pemain PSS yang dibiarkannya.

Selanjutnya PSS akan melakukan laga away ke tanah Papua menghadapi Persidafon Dafonsoro dan Perseru Serui. 

Sumber : http://www.slemania.or.id

Minggu, 28 November 2010

JELANG PSS SLEMAN VS PSMP


PSS SlemanPSMP  
Setelah memperoleh kemanangan 1-0 atas Persipro Probolinggo, PSS Sleman kembali akan melakoni laga kandang, dan di laga ini lawan yang di hadapi esok  juga berasal dari daerah Jawa Timur yaitu PS Mojokerto Putra. Pertandingan akan kembali di laksanakan di stadion Tridadi hari senin (29/11/10) esok. Slemania akan kembali memberi dukungan penuh kepada PSS Sleman agar memperoleh hasil yang meksimal di laga kandang ke dua.

Di pertandinagn esok PSS tidak bisa memainkan striker Lubis Syukur (44) karena mendapat  kartu merah dari wasit Adi Riyanto di pertandingan melawan Persipro jumat (26/11/10)lalu. Kejadian ini bermula ketika Lubis Syukur marah karena dirinya dinilai Offside oleh wasit, dan beberapa pemain Persipro tidak terima hingga terlibat argument dengan Lubis Syukur.  Supaham yang terlalu emosi nampak memukul wajah Lubis Sukur  hingga membuat kericuhan terjadi. Kartu merah pun dilayangkan wasit kepada Supaham, begitu juga dengan Lubis Syukur yang juga mendapat kartu merah.

 Pelatih PSS Sleman, Basri, mengeluhkan kepemimpinan wasit yang kurang jeli. Beberapa kali para pemain dari Persipro terlihat memukul Lubis, namun wasit tidak bergeming. "Jika wasit tadi jeli, sudah berapa pemain Persipro yang harus di kartu merah. Mereka mengeroyok Lubis, lebih kalau 2 orang," jelasnya (dari bolapedia).

Saat ini tim kebanggaan warga Sleman menyiapkan beberapa pengganti untuk menemani Ferry Anto di lini depan yakni striker senior M. Eksan dan Tri Handoko. Khusus untuk Tri Handoko, pelatih M. Basri mengharapkan administrasinya sudah beres hari ini agar bisa diturunkan saat menghadapi PSMP besok sore. Dalam laga menghadapi PSMP besok, manajemen PSS tetap menargetkan kemenangan.(dari web slemania)

PSMP yang memiliki 3 legiun asing. Mereka adalah Patrick Nuku Granue (bek) Evandro Antonio (tengah) serta Serges Pohos (depan) dengan kapten tim Andri ‘Gepeng’ Budiyanto tidak akan menyurutkan Agus Purwoko “grandonk” untuk mengalahkan tim The Lasmojo. Semangatmu terus maju pantang kalah pantang mundur. (rizal)

3 Hasil pertemuan terakhir PSS vs PSMP
-20 Oktober 2010 PSS vs PSMP=3-0 (Feryanto-2 gol, Rosyid/pemain seleksi)-Pertandingan uji coba dan seleksi
-13 Maret  2010 PSS Sleman vs PSMP = 2-1 (M. Eksan 46’,  Sylla Mbamba 85’ /PSS; Carlos Uben 5’/ PSMP)-Divisi Utama musim 2009/2010
-11 Desember 2009 PSMP vs PSS Sleman= 3-1 (Evandro Antonio Devilaqua 14’-pen, Murzal Usman 24’, solihin 42’/PSMP; Hasto Prasetyo 85’/PSS)-Divisi Utama musim 2009/2010


Sabtu, 27 November 2010

PSS Kandaskan Perlawanan Persipro

PSS Kandaskan Perlawanan Persipro PSS Sleman mengalahkan Persipro Probolinggo 1-0 pada pertandingan sepak bola kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2010/2011 di Stadion Tridadi Sleman, Jumat.
Gol tunggal tim tuan rumah dicetak Anang Hadi menit 13 meneruskan umpan Feryanto. Tendangan mendatar Anang ke sisi kanan gawang Persipro tidak dapat dijangkau oleh kiper M Tholib.
Kedua tim pada babak pertama bermain cukup bagus, dan saling tukar serangan. Namun, pada babak kedua permainan menjurus keras.
Pemain depan PSS Lubis Sukur terlibat aksi saling dorong dengan pemain Persipro Ahmad Junaidi. Beberapa pemain Persipro pun terprovokasi dan mengejar Lubis.
Pemain Persipro Supaham tampak melayangkan pukulan di mulut Lubis. Melihat hal itu, wasit Adi Riyanto dari Kendal mengeluarkan kartu merah bagi Lubis dan Supaham.
Suporter PSS, Slemania terpancing emosinya. Mereka melemparkan botol air mineral dan kayu ke tengah lapangan. Namun, kejadian itu dapat segera ditenangkan oleh petugas dan permainan dilanjutkan kembali.
Meskipun kedua tim bermain dengan 10 orang, pola permainan menyerang sering ditampilkan. Pemain Persipro sempat mendapat peluang melalui Heri Ismanto meneruskan sepak pojok dari Basri, namun berhasil dimentahkan kiper PSS.
Begitu pula dengan tim tuan rumah. Pemain PSS Jatmiko yang mendapat kesempatan emas untuk mencetak gol karena kiper Persipro sudah salah langkah, ternyata gagal.
Selain dua kartu merah untuk Lubis dan Supaham, wasit juga mengeluarkan tiga kartu kuning. Masing-masing untuk Basri dan Joko S dari Persipro dan Jatmiko dari PSS.
Pelatih PSS Sleman, M Basri mengatakan, bersyukur anak asuhnya mampu bermain dengan tenang sehingga memenangi pertandingan.
"Perolehan tiga angka itu diharapkan bisa menjadi pemacu semangat untuk permainan kandang selanjutnya melawan PSMP Mojokerto," katanya. (antara)


sumber; http://www.bolaindo.com/?page=berita&sub=detail&id=13841

Jumat, 26 November 2010

KANDANG PERTAMA


Sore ini tim kebanggaan kita PSS Sleman akan mengahadapi tim asal jawa timur Persipro Probolinggo. Pertandingan yang dilaksanakan di stadion Tridadi (stadion Maguwoharjo digunakan untuk tempat pengungsian) menjadi pertandingan ke dua bagi PSS Sleman. Beberapa hari lalu PSS Sleman dikalahkan Barito Putra dengan skor  1-0 di Banjarmasin melalui gol pinalti di menit ke 5. Sedangkan Persipro Probolinggo meraih kemenangan di laga terakhir melawan PSIR Rembang juga  dengan skor 1-0. 

Pada pertemuan terakhir di Stadion Banyuangga Probolinggo (1/2/2010) PSS Sleman takluk 1-0, dan sore ini tim PSS Sleman yang di asuh pelatih M.Basri siap melakukan revans.  Seperti yang di berita-kan di surat kabar yang terbit di Jogjakarta, pelatih M. Basri akan menginstruksikan anak-anak untuk bermain menyerang dan megurangi kesalahan di garis 16 meter.  Sepertinya poin maksimal mencoba di upayakan skuad elang jawa di pertandingan sore nanti. Selamat bertanding pasukan elja…(rizal)

Senin, 22 November 2010

LAPORAN PENGGALANGAN DANA SLEMANIA BATAVIA PEDULI

Total dana Slemania Batavia Peduli tahap I terkumpul s.d 4 Nop 2010             Rp8,725,550     
Pendistribusian :
TANGGAL 02-11-2010               
TOTAL Rp. 5.493.225,- 
              

1    Indomie    17 dus       
2    Beras    5 karung       
3    Sarden    5 dus       
4    Bimoli    3 dus       
5    Gula    2 dus       
6    Kopi    1 dus       
7    .Teh    1 dus       
8    Obat-obatan (antangin, balsem)    @ 1 dus       
9    Sabun Mandi    1 dus
10    Sabun Cuci    1 dus
11    Makanan anak-anak (campur)    11 dus

    Lokasi Cangkringan (Slemania Merapi Extrem ---Badrue )   

TANGGAL 04-11-2010       
TOTAL Rp. 2.683.775   
   

1    Indomie    18 dus
2    Beras    2 karung
3    Sarden    2 dus
4    Bimoli    1 dus
5    Gula    1 dus
6    Kopi    1 dus
7    .Teh    1 dus
8    Makanan anak-anak (campur)    2 dus       
9    susu anak    2 dus       
               
    Lokasi Karang Nongko Klaten           

TANGGAL 04-11-2010               
TOTAL Rp. 201.000       
       

1    Indomie    4 dus       

    Lokasi GOR Pangukan           


Dana operasional pendistribusian (Bensin+ makan+ minum u/ Bonek)             Rp     347,550    
Jumlah dana yang didistribusikan                                                              Rp  8,378,000    
Total (dana didistribusikan + dana operasional)                                       Rp  8,725,550    
Saldo per 5 Nopember 2010                                                                       Rp   - 
   
Untuk Penggalangan Dana Slemania Batavia Peduli Tahap II dikomandoi langsung oleh Ketua Slemania Batavia Sdr. Widodo dan selaku koordinator Sdr. Eko Purwanto (Shepo).
Adapun total dana terkumpul pada penggalangan dana tahap kedua s.d tgl. 21 Nop 2010 
sebesar Rp. 6.683.500

Minggu, 21 November 2010

HASIL RAPAT SLEMANIA BATAVIA 20 NOVEMBER 2010 DI KEMAYORAN

 (BATAVIA)- Slemania Batavia kembali mengadakan rapat yang kali ini dilaksanakan di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat. Rapat kali ini membahas laporan mengenai penyaluran bantuan tahap pertama untuk korban bencana Merapi, Laporan penggalangan dana rekan-rekan laskar Slemania STARMILT dan Slemania Batavia Bekasi, Rencana pengiriman bantuan tahap 2 oleh rekan –rekan slemania laskar STARMILT,  Pembuatan KTA, serta rencana nonton bareng Piala AFF di Jakarta.

Acara yang dimulai sore hari sekitar pukul 17.00 dan hadir dalam rapat Ketua Slemania Batavia, rekan-rekan Starmilt, Slemania Batavia Jakarta, dan Slemania Batavia Bekasi/Cikarang.  Pembahasan antara lain;
1.       Laporan  mengenai penyaluran bantuan tahap pertama untuk korban bencana letusan Merapi
Seperti yang sudah di share di blog ini bahwa penyaluran bantuan sudah di distribuasikan di dusun Kopeng, Cangkringan , Sleman (tempat tinggal sebagian besar rekan-rekan Merapi Extreme) pada senin (1/11/10) dan dusun Karang Nongko, Kemalang, Klaten pada Kamis (4/11/10).  Walaupun pada tanggal 5 terjadi letusan besar yang sungguh di luar dugaan yang membuat radius aman ditingkatkan termasuk 2 daerah yang di datangi bantuan dari Slemania Batavia.
2.        Laporan penggalangan dana rekan-rekan laskar Slemania STARMILT dan Slemania Batavia Bekasi (TAHAP KE 2).
Setelah terjadi letusan besar pada Jum’at dinihari (5/11/10) rekan-rekan kembali berinisiatif untuk melakukan penggalangan dana kembali. Di Tangerang sendiri di koordinir rekan-rekan Starmilt dan di Bekasi, rekan-rekan Slemania Bekasi dilakukan bersama teman-teman dari Paserbumi jayakarta serta Patriot Mania.
 Untuk di Tangerang dimulai pada tanggal 6 November 2010 dan sampai tulisan di sini di muat mereka masih mengadakan penggalangan dana di daerah Citra Raya dan dilakukan setiap hari sabtu-minggu (laporan disampaikan dari ketua STARMILT, Shepo). Sedangkan di tempat terpisah, Slemania Batavia Bekasi/Cikarang mengadakan acara galang dana pada minggu ( 7/11/10) di Gor Bekasi bersama rekan-rekan Paserbumi Jayakarta dan Patriot Mania. Serta pada Jumat (19/11/10), Patriot Mania mengadakan galang dana saat pertandingan Persipasi vs Persires di Stadion Patriot dan hasil penggalangan dana di serahkan ke perwakilan Slemania Batavia Bekasi dan Paserbumi Jayakarta (laporan disampaikan Rizal/ slemania batavia cikarang).
Total semua dana ada di Starmilt dan mencapai sekitar lebih dari 5 juta rupiah.
3.       Rencana pengiriman bantuan tahap 2 oleh rekan –rekan slemania laskar STARMILT
Rencana pengiriman hasil galang dana diserahkan sepenuhnya kepada rekan-rekan dari STARMILT (slemania tangerang militan) dengan teknisnya diserahkan ke rekan Starmilt sendiri. Dan rencananya dilakukan di daerah Cangkringan, Sleman dan daerah Borobudur. Pendistribuasian sendiri kemungkinan pada 25/26 November 2010.
4.       Pembuatan KTA
Slemania Batavia berencana mengadakan pembuatan KTA untuk internal Slemania Batavia. Desain untuk KTA ada di Gossy (Jakarta), sedangkan biaya untuk pembuatan KTA sebesar Rp 30.000,00 (KTA+sticker dan sisanya untuk kas). Koordinasi pendataan pembuatan KTA untuk wilayah Tangerang kepada Kartono (Starmilt), wilayah Jakarta kepada Om Krisno Sukrisna, wilayah Bekasi/Cikarang kepada Rizal Fendi.
5.       Rencana nonton bareng Piala AFF di Jakarta.
Piala AFF  yang akan dimulai awal bulan desember di Stadion Gelora Bung Karno. Dan Slemania salah satu dari puluhan Suporter di Indonesia yang dipastikan akan hadir untuk mendukung timnas. Slemania Batavia sendiri berencana untuk mengadakan nonton bareng dan mendukung Timnas. Untuk sementara biaya untuk tiket Rp 30.000,00 dan wajib dikumpulkan paling lambat tanggal 29 november 2010 ke masing-masing Korlap wilayah.
Sedangkan untuk penyambutan rekan-rekan Slemania dari pusat (Sleman) yang akan mengadakan tour mendukung timnas nanti akan dikoordinasikan bersama DPP Slemania.

Semoga apa yang sudah direalisasikan menjadi sebuah pemacu semangat untuk mengadakan kegiatan-kegiatan di waktu selanjutnya dan rencana-rencana  yang diagendakan  semoga bisa  terlaksana. Amin

Salut untuk rekan-rekan Starmilt yang terus bergerak untuk saudara-saudara kita di Sleman dan teman-teman Batavia bekasi serta rasa Terimakasih kami sampikan kepada teman-teman Jakmania tangerang,  Aremania tangerang, Viola, Patriot Mania, Paserbumi Jayakarta, serta bantuan dana dari tempat kerja rekan-rekan Slemania Batavia, juga pihak-pihak yang sudah membantu panggalangan dana tahap ke 2.(Rizal)

Sabtu, 06 November 2010

Pendistribusian Bantuan untuk Korban Bencana Merapi

Hasil Penggalangan dana teman-teman Slemania Batavia baik melalui rekening yang di buka Pak Krisno dan melakukan aksi di beberapa tempat baik di Jakarta meupun Tangerang menghasilkan dana sebesar Rp 8.725.550,00

Dana yang berhasil dikumpulkan digunakan untuk membeli bahan-bahan yang dibutuhkan untuk korban bencana merapi.

Sistem pendistribuasian langsung diberikan ke para korban bencana berupa barang. Dan rekan kami Shepo (ketua starmilt) bersama Rico adryansah menjadi wakil dari Slemania Batavia untuk menjalankan misi mendistribusikan bantuan.

Dimulai pada hari senin (1/10/10) pendistribusian tahap pertama dilakukan di dusun Kopeng (salah satu dusun tempat rekan-rekan Merapi Extrim tinggal) yang berjarak kurang lebih 6 km dari puncak merapi dan masuk kategori daerah yang dilalui awan panas.

Di dusun Kopeng sendiri di berikan langsung ke desa tersebut karena kebanyakan penduduk yang mengungsi pada siang hari kembali ke desanya untuk mengecek ternak dan rumah mereka. Dengan tujuan ketika masyarakat yang kembali ke desa ketika siang hari bias mendapat makanan, berbeda ketika mereka pulang ke posko pengungsian yang pengolahan makanan melalui dapur umum, dimungkinkan mereka yang balik kembali ke pengungsian pada sore hari kurang mendapat makanan.

Pendistribusian diterima langsung rekan-rekan Merapi Extrim (ME) berupa sembako, mie instan, obat-obatan dan kebutuhan pokok lain.

Di Klaten pendistribusian berada di Kecamatan Kemalang (berada kurang dari 10 km dari puncak) pada Kamis (04/11/2010) dan diterima langsung oleh camat Kemalang. Bantuan yang sama dengan yang di berikan di Dusun Kopeng. Tujuan pendistribusian di Klaten agar bantuan bisa merata tidak terfokus di Kabupaten Sleman saja, karena banyak juga anggota Slemania yang berasal dari wilayah Klaten.

Semoga bisa sedikit membantu saudara-saudara kita. Terimakasih Mas Shepo, mas Rico, Mas Ponco, Mas Bayer (atas tumpangan mobilnya) dan semua pihak yang membantu pendistribusian kemarin, Mas Badrue dan rekan-rekan ME. Tetap tabah saudara-saudaraku!!!! (rizal)

Via telepon dengan Mas Shepo

SLEMANIA BUKA POSKO PEDULI MERAPI DI STADION MAGUWOHARJO

Semakin meningkatnya erupsi Gunung Merapi pada Jum'at dini hari (5/11) yang disertai dengan suara gemuruh disertai dengan letusan dan mengakibatkan hujan abu, pasir dan kerikil hingga radius 15 km membuat para penduduk lereng merapi utamanya para pengungsi menjadi panik dan berupaya menjauh dari Gunung yang terletak diperbatasan DIY dan Jawa Tengah tersebut. Hal tersebut juga mengakibatkan relokasi besar-besaran terhadap para pengungsi dari tiga wilayah kecamatan yaitu kecamatan Cangkringan, kecamatan Pakem dan Kecamatan Turi.

Pemerintah setempat telah menunjuk stadion Maguwoharjo International Stadium sebagai lokasi pengungsian yang paling aman karena berjarak kurang lebih 35 km dari puncak Merapi. Saat ini tak kurang dari 30 ribu pengungsi yang berada di stadion kebanggaan masyarakat Sleman tersebut. Keadaan tersebut menggugah Slemania sebagai supporter sejati PSS dan sebagai bagian dari masyarakat Sleman untuk andil dalam penanganan bencana tersebut. Sejak tanggal 5 Nopember 2010 dinihari tadi, Slemania membuka posko peduli Merapi di sayap utara barat (barat laut) stadion Maguwoharjo atau tepatnya di kantor sekretariat Slemania.

Oleh karena itu diharapkan kontribusi dari temen-temen Slemania untuk turut serta menjadi relawan dan mambantu menangani para pengungsi saat ini berada dikandang PSS Sleman.

Berita Sebelumnya